Sunday, March 27, 2011

GAUL ITU...?

Ketika ditanya bagaimana sih karakter orang yang gaul itu? Persepsi orang pasti berbeda. Ada yang menjawab orang yang gaul itu identik dengan sering hang out ke mall, atau kalau ke kampus pakainya mobil berplat merah atau ada juga yang bilang anak gaul itu identik dengan 3B, BB (Blackberry), Behel (kawat gigi), dan Belah tengah (tren model rambut masa kini) atau juga ada yang bilang anak gaul itu pokoknya temennannya sama orang yang gaul juga dan tentunya yang dipakai juga serba barang gaul dan  popular yang termasuk di dalamnya adalah narkoba, iih kayaknya sereem kalo bahasannya tentang narkoba. .
Di kota-kota besar, pengguna narkoba cenderung menghinggapi para pemuda khususnya pelajar SMP, SMA, maupun mahasiswa. Mereka sudah tidak malu lagi memperkenalkan narkoba kepada teman-temannya yang lain. Mereka dengan terang-terangannya menceritakan pengalaman mereka menggunakan barang haram tersebut. Kemudian mereka mulai menawarkan narkoba ke teman-temannya, dan mengejek mereka yang tidak mau mencoba. “ihh, Cupu banget cih Sok alim Lu, cobain de, dikit aja.” Atau

Tuesday, March 15, 2011

Kakek yang Dulu Hilang, Kini Datang Kembali

Beberapa bulan yang lalu, tepatnya ketika aku liburan semester satu (19 Januari 2011), kakekku (adiknya kakekku) yang bertransmigrasi ke provinsi Jambi berkunjungan ke rumahku di Lamongan. Hampir 26 tahun beliau menjadi warga trans, akhirnya beliau berkunjung ke kampung halaman. Sempat dikira sudah meninggal karena memang komunikasi terputus sehingga tidak ada kabar berita dari beliau dan keluarga. Namun Alhamdulillah, dengan kerja keras dari pamanku dan abang-abangku, akhirnya kami bisa berhubungan dengan beliau lagi hingga beliau menyempatkan datang ke Lamongan selama sebulan lebih. Aku seneng banget dengan kedatangan kakekku beserta nenekku menjadikan rumahku yang sepi menjadi rame karena setiap hari pasti ada tamu (tetangga-temen lama kakekku di waktu muda) untuk bernostalgia. Ternyata kakekku dan nenekku waktu sebelum menjadi warga trans sangat terkenal di Lamongan-Gresik (Jawa Timur) sehingga tak heran dari pelosok desaku yang agak luas ini pada berdatangan orang-orang yang sebelumnya belum aku lihat (sudah mbah-mbah, hehe) menanyakan kabar serta berbagi cerita selama tidak bertemu. Mereka mengingat zaman mereka masih seger.. hehe lucu kalo denger cerita-cerita mereka. Alhamdillah, akhirnya aku bisa melihat kakekku juga. Begini nih kalau lama tidak jumpa..

P U L A N G

Dari dalam rumah aku melihat sesosok lelaki berdiri di depan pintu, membawa tas punggung dan dan sebuah tas jinjing, sesaat aku tak mengenalinya hingga kuputuskan untuk memakai kacamataku dan menghampirinya. Dia tersenyum padaku, aku pun membalas senyumnya, dan kemudian berlari meraih tas jinjingnya. Kutuntun dia masuk ke dalam rumah.
''Ibu, kak Uni pulang'' kupanggil ibu yang sedang memasak di dapur.
''Jangn bercanda kamu Ris, kakakmu sekarang lagi di Jakarta''
''Yee, Ibu gag percaya sini keluar dulu bu, kakak bawa oleh-oleh nih buat Ibu''. Teriakkku girang sambil membongkar isi tas kakak.
''Apa sih Ris, kerjaan Ibu tu...''
''Bu, maaf Uni gg ngasih tau dulu kalau mw pulang'' kata kak Uni sambil mencium tangan Ibuku.
Ibu sangat terharu akan kedatangan kakakku. Dua tahun yang lalu setelah 40 hari meninggalny ayahku, kak Uni memutuskan untuk menyendiri di ibukota, dia tak tahan berada di rumah, karena terlalu banyak kenangan bersama ayah yang membuatnya lemah. Dan hari ini dia kembali ke rumah. Membawa kebahagiaan setelah sekian lama berpisah.
Uni khairUni, itulah kakakku, 22 tahun yg lalu ia dilahirkan di sebuah desa kecil di kota Lamongan.

Monday, March 14, 2011

KISAH SEDIH DI HARI MINGGU : Tsunami di Asrama

Hidup di asrama memang tak selamanya indah. Terkadang ada saja hal yang membuat kita tidak betah tinggal di asrama. Mungkin dikarenakan kangen orang yang disayang, faktor teman asrama atau pun karena faktor dari fasilitas yang bisa dikatakan kurang. Berikut ini mungkin salah satu cerita pahit semasa di asrama. Bukan bermaksud karena aku ingin menjelek-jelekkan asramaku ini, namun ingin sedikit share mengenai kedukaan yang sempat melandaku.. hehe

Check it out

Hampir seminggu ini sudah beberapa kali kamar mandi di lorongku mampet, kalau pagi-pagi sudah

Sunday, March 13, 2011

gk pengen repot, eh malah pusing

Berawal dari kebiasan kakak aku yang suka menyuruh aku membikinkan puisi untuk pacar-pacarnya, aku mulai menyukai dunia tulis-menulis. Menulis apa yang kita pikir kemudian memikirkan apa yang kita tulis. Awalnya aku menolak membuatkan dia puisi, selain karena terlalu naïf kalau membuatkan puisi buat orang lain juga karena aku gk hobi menulis apalagi menulis puisi, aku ambilkan saja dari lirik lagu berbahasa Inggris yang jadul atau dari internet toh, kemungkinan untuk dia atau pacarnya tau juga kecil.