Musim Ujian

Mahasiswa mulai bergegas mengumpulkan semua buku yang telah mereka beli atau pinjam. setumpuk kertas baik berisi tulisan maupun kertas kosong sudah mereka persiapan. ikut les atau belajar bareng semakin intensif dilakukan. Musim ujian telah datang, ya kami bersiap menghadipi UTS karena UTS sudah berada dipelupuk mata.Bagi saya anak TPB, ini adalah kali kelima saya mengikuti ujian di kampus IPB tercinta, harusnya ini adalah kali ketiga saya mengikuti ujian, namun berhubung saya sudah mengikuti matrikulasi (mahasisawa PMDK USMI masuk lebih dulu daripada SNMPTN sehingga berkesempatan mengikuti matrikulasi-semacam SP untuk 1 matkul). walaupun sudah kali kelima atau pun kalau dihitung-hitung dari SD-kuliah sudah berpuluh-puluh kali ujian, tetap saja kalau ujian masih menegangkan. sudah barang tentu disetiap ujian menjelang, semua harus dipersiapkan mulai dari mental, pikiran, dan termasuk fisik. Terkadang dalam mengikapi sebuah ujian,
mahasiswa atau pun pelajar biasanya lalai dalam mempersiapkan fisik. mereka termasuk saya terkadang hanya fokus pada perbendaharaan keilmuan dari pada mental atau pun fisiknya. Terkadang kita belajar siang dan malam tanpa memperhatikan kesehatan dan juga mental. Alhasil ketika hari-H, kita lemes sehingga konsentrasi terganggu. Sangat disayangkan. Selain fisik hal yang perlu diperhatikan bagi kita yang akan menghadapi ujian adalah mental kita. Memang dalam mengahadapi ujian terkadang ada perasaan yang justru meng-underestimates-kan diri kita sendiri "bisa gk ya aku? soalnya pasti sulit". Hal seperti in harus kita hilangkan mulai saat ini. Kekhawatiran-kekhawatiran yang tidak beralasan seperti ini hanya akan membatasi kita dan bisa jadi akan menjadi kenyataan, karena tanpa kita sadari kita membenarkan pikiran itu dan melakukan segala upaya agar pikiran itu menjadi kenyataan. Akan menjadi hal yang sia-sia belajar kita jika pikiran negatif mengiringi perjalanan belajar kita. Jadi mental positif harus kita bangun untuk menyukseskan ujian kita. semoga bermanfaat dan selamat menghadapi ujian bagi yang menjalankan.


TIDAK ADA YANG BISA MENGHENTIKAN ORANG YANG BERMENTAL POSITIF UNTUK MENCAPAI TUJUANNYA. SEBALIKNYA, TAK ADA SESUATU YANG BISA MEMBANTU ORANG YANG BERMENTAL NEGATIF.